TEROPONGPUBLIK.CO.ID —Kelangkaan gas LPG 3 kilogram di Kabupaten Lebong kian meresahkan masyarakat. Di tengah keresahan itu, DPD Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Reformasi Indonesia (Gerindo) Kabupaten Lebong menyatakan siap membantu aparat kepolisian dalam menelusuri dugaan penimbunan dan permainan distribusi gas bersubsidi yang mengakibatkan langkanya pasokan di Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu.
Ketua DPD LSM Gerindo Lebong, Elfi Ansori, B.Sc, menegaskan bahwa lembaganya siap memberikan dukungan penuh kepada aparat penegak hukum, baik dalam bentuk data, informasi, maupun tenaga di lapangan, untuk memastikan proses penegakan hukum berjalan transparan dan berpihak pada rakyat kecil.
“Jika polisi menyetujui kami untuk membantu dengan surat resmi, maka saya selaku ketua siap mengerahkan seluruh anggota Gerindo Lebong untuk terjun langsung ke lapangan, membantu memberikan informasi valid sesuai fakta lapangan,” tegas Elfi Ansori, B.Sc, Rabu (29/10/2025).
Menurut Elfi, Gerindo akan bergerak ke lapangan beehubungan langsung dengan mmasyarakat mengenai dugaan praktik penimbunan dan distribusi gas. Kami akan mencari penyebab utama langkanya gas LPG 3 kg di tingkat pangkalan.
“Kami tidak ingin rakyat kecil terus menjadi korban. Gas bersubsidi itu hak mereka. Bila ada oknum yang sengaja menimbun atau menjual di atas harga eceran tertinggi (HET), kami minta aparat segera bertindak,” ujarnya tegas.
Gerindo juga menyoroti lemahnya pengawasan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lebong serta pelaksana teknis distribusi Pertamina di daerah. Elfi menilai, pengawasan di lapangan harus diperkuat dan dilakukan secara rutin agar tidak ada celah permainan kuota oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Kami berharap kepolisian, Pertamina, dan Disperindag bisa duduk bersama membentuk tim pengawasan terpadu. Jangan biarkan mafia gas bersubsidi merajalela di daerah,” tambah Elfi.
Gerindo Lebong berkomitmen untuk terus mengawal persoalan ini sampai tuntas. Mereka juga membuka jalur komunikasi langsung dengan masyarakat agar setiap laporan mengenai penyimpangan distribusi gas LPG 3 kg bisa segera diteruskan kepada pihak berwenang.
“Kami tidak mencari panggung. Ini murni panggilan moral. Ketika rakyat susah mencari gas, kami wajib hadir. Kami percaya Polres Lebong akan bertindak profesional, dan Gerindo siap mendukung langkah penegakan hukum dengan data nyata,” tutup Elfi Ansori, B.Sc.
Pewarta: Harlis Sang Putra
Editing: Adi Saputra
