TEROPONGPUBLIK.CO.ID <<<>>>> Suasana Pantai Panjang pada Jumat pagi (19/9/2025) terlihat berbeda. Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi, bersama Wakil Wali Kota Ronny PL Tobing turun langsung memimpin kegiatan gotong royong bersama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di kawasan wisata unggulan tersebut.
Kegiatan gotong royong ini bukan sekadar aksi bersih-bersih biasa, melainkan bagian dari program berkelanjutan untuk menjaga kebersihan dan mempercantik kawasan Pantai Panjang agar semakin menarik bagi wisatawan. Seluruh OPD yang hadir dibagi ke kavling masing-masing untuk melaksanakan pembersihan sekaligus merawat pohon kelapa yang sudah ditanam beberapa waktu lalu.
Dedy dan Ronny tampak berkeliling memantau langsung kerja para OPD, memastikan setiap titik mendapat perhatian. “Alhamdulillah, kita bisa lihat sekarang pantai semakin bersih dan indah. Pohon kelapa juga tumbuh dengan baik, dan ini menunjukkan hasil dari kerja bersama yang konsisten,” ujar Dedy.
Ia menegaskan, fokus utama pemerintah kota saat ini adalah menata kawasan wisata agar lebih terkelola. Selain menjaga kebersihan pantai, pihaknya juga memantau pertumbuhan sekitar 10 ribu pohon kelapa yang ditanam di sepanjang kawasan. “Dari pantauan kita, 95 persen pohon kelapa tumbuh dengan baik. Ini tentu kabar gembira karena tanaman ini akan menjadi daya tarik tambahan selain hamparan pantai yang indah,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota juga menyinggung persoalan penataan kawasan Pantai Panjang yang tidak hanya terkait kebersihan, tetapi juga penertiban aktivitas yang tidak sesuai dengan fungsi kawasan wisata. “Kita tidak ingin ada lagi warung remang-remang atau aktivitas lain yang merusak citra wisata. Fokus kita adalah menjadikan Pantai Panjang sebagai ikon wisata yang aman, bersih, dan ramah pengunjung,” tambahnya.
Dedy mengajak seluruh masyarakat untuk ikut mendukung langkah penataan yang dilakukan pemerintah. Menurutnya, keberhasilan pembangunan pariwisata tidak hanya ditentukan oleh pemerintah, tetapi juga partisipasi warga. “Mohon doa dan dukungan masyarakat agar wisata di Kota Bengkulu semakin berkembang. Kita tidak hanya menata Pantai Panjang, tetapi juga Danau Dendam Tak Sudah dan berbagai wajah kota lainnya. Semua ini kita lakukan agar Bengkulu makin cantik dan menjadi tujuan wisata favorit,” katanya.
Ia optimistis jika kawasan wisata tertata rapi, maka akan berdampak positif bagi ekonomi daerah. Wisatawan yang berkunjung ke Bengkulu diharapkan tidak hanya menikmati panorama alam, tetapi juga berbelanja, menginap, dan menggerakkan perekonomian lokal. “Kalau orang ramai datang ke Bengkulu, insya Allah manfaatnya akan dirasakan masyarakat, terutama pelaku usaha kecil dan menengah,” tutup Dedy.
Kegiatan gotong royong di Pantai Panjang ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kota Bengkulu dalam menjaga aset wisata daerah. Dengan melibatkan OPD, aparatur, dan masyarakat, diharapkan pantai yang menjadi kebanggaan warga ini terus terjaga keindahannya, sekaligus menjadi magnet wisata yang mendukung pertumbuhan ekonomi kota.
Pewarta : Amg
Editing : Adi Saputa
