TEROPONGPUBLIK.CO.ID - Pemerintah Kelurahan Simpang Gambir bersama dengan para tokoh masyarakat menggelar musyawarah untuk membahas masalah serius yang tengah meresahkan warga, yaitu penyalahgunaan narkoba. Dalam pertemuan yang diadakan pada Kamis, 8 Agustus 2024 ini, warga secara kompak memohon kepada Kapolsek Lingga Bayu, AKP Marlon, untuk mengambil tindakan tegas terhadap para pelaku dan pengguna narkoba yang semakin meresahkan masyarakat.
Musyawarah ini dihadiri oleh perwakilan warga dari berbagai kalangan, termasuk tokoh-tokoh masyarakat yang memiliki pengaruh kuat di Kelurahan Simpang Gambir. Mereka menyampaikan keprihatinan mendalam terhadap dampak negatif yang ditimbulkan oleh peredaran narkoba di wilayah mereka. Dalam pertemuan tersebut, para warga mengungkapkan bahwa peredaran narkoba sudah mencapai tingkat yang mengkhawatirkan, dan jika tidak segera ditangani, dapat menimbulkan masalah yang lebih besar bagi kelurahan.
Mansirin, seorang tokoh masyarakat yang turut hadir dalam musyawarah tersebut, menyampaikan keluhan yang mewakili suara mayoritas warga. "Narkoba di Kelurahan Simpang Gambir sudah membuat kami sangat resah. Banyak akibat dan efek yang ditimbulkan oleh keberadaan narkoba ini, termasuk meningkatnya kasus pencurian yang dilakukan oleh pengguna narkoba yang ingin memenuhi kebutuhannya," ujar Mansirin dengan nada prihatin.
Menurut Mansirin, sejumlah warga sudah mulai merasa tidak aman di lingkungan mereka sendiri. Kasus pencurian yang semakin meningkat membuat warga khawatir akan keselamatan barang-barang berharga mereka. "Banyak warga yang kehilangan alat-alat berharga akibat pencurian yang dilakukan oleh para pengguna narkoba. Ini sudah sangat mengganggu ketenangan dan kenyamanan kami sebagai masyarakat," tambahnya.
Tidak hanya itu, peredaran narkoba juga disebutkan telah menimbulkan efek domino yang berbahaya bagi kehidupan sosial di Kelurahan Simpang Gambir. Warga yang terlibat dalam penggunaan narkoba kerap kali terlibat dalam tindakan kriminal lainnya, yang semakin memperparah situasi di wilayah tersebut. Hal ini membuat masyarakat semakin khawatir dan mendesak pihak berwenang untuk segera bertindak.
Selama musyawarah, para warga dengan tegas menyatakan bahwa mereka tidak bisa lagi berdiam diri melihat situasi ini terus berlanjut. Mereka sepakat untuk bersama-sama memohon kepada Kapolsek Lingga Bayu agar segera mengambil tindakan yang diperlukan untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah mereka. Warga berharap agar langkah-langkah konkret segera diambil untuk menangkap dan menghukum para pelaku narkoba, serta memberikan rehabilitasi bagi pengguna yang terjerat dalam jerat narkotika.
Mansirin menambahkan, "Kami dari masyarakat Simpang Gambir sangat memohon kepada Pak Kapolsek untuk segera bertindak cepat sebelum semakin banyak hal-hal buruk yang ditimbulkan oleh narkoba ini. Kami tidak ingin generasi muda kami terjerumus ke dalam lingkaran setan narkoba, yang pada akhirnya akan merusak masa depan mereka."
Dalam kesempatan yang sama, beberapa warga juga mengusulkan untuk melakukan kegiatan-kegiatan preventif, seperti penyuluhan dan sosialisasi bahaya narkoba di kalangan remaja dan pelajar. Menurut mereka, upaya pencegahan sejak dini sangat penting untuk menekan angka penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda. Mereka juga berharap agar pemerintah dan aparat kepolisian bisa bekerja sama dalam mengawasi tempat-tempat yang dicurigai menjadi sarang peredaran narkoba, serta melakukan patroli rutin di wilayah-wilayah rawan.
Kapolsek Lingga Bayu, AKP Marlon, yang turut hadir dalam musyawarah tersebut, menyatakan kesiapannya untuk menindaklanjuti keluhan warga. Ia menegaskan bahwa pihaknya tidak akan tinggal diam terhadap permasalahan ini dan akan segera melakukan langkah-langkah strategis untuk memberantas narkoba di Kelurahan Simpang Gambir. "Kami akan meningkatkan patroli dan melakukan operasi khusus untuk menangkap para pelaku narkoba. Kami juga akan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat, untuk memastikan lingkungan kita bersih dari narkoba," tegas AKP Marlon.
Musyawarah ini diakhiri dengan harapan besar dari warga Simpang Gambir agar tindakan nyata segera diambil untuk memulihkan keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka. Para warga percaya bahwa dengan kerja sama yang baik antara masyarakat dan aparat kepolisian, masalah narkoba yang telah meresahkan ini dapat segera teratasi. Mereka berharap bahwa upaya bersama ini akan membawa perubahan positif bagi kelurahan mereka dan mengembalikan rasa aman yang selama ini terancam oleh bahaya narkoba.(RLS