Skip to main content

Wabup Seluma Hadiri Pelantikan Pengurus MUI, Dorong Sinergi dalam Membangun Kehidupan Keagamaan

Wabup Seluma Hadiri Pelantikan Pengurus MUI, Dorong Sinergi dalam Membangun Kehidupan Keagamaan

TEROPONGPUBLIK.CO.ID <<<>>>   Wakil Bupati Seluma Drs. H. Gustianto menghadiri pelantikan dan pengukuhan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Seluma masa khidmat 2025–2030 yang berlangsung di Masjid Agung Baitul Falihin, Sabtu (1/11/2025). Kegiatan tersebut dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Ketua Bidang Koordinator Komisi Fatwa, Hukum dan HAM MUI Provinsi Bengkulu KH. Alisodik Ahmad, perwakilan Ketua TP PKK Kabupaten Seluma Hj. Dwi Halida Ariani Gustianto, perwakilan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Seluma, serta seluruh pengurus MUI Kabupaten Seluma yang baru dilantik.

Ketua MUI Kabupaten Seluma H. Nodi Herwansyah, M.Pd.I dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Wakil Bupati Seluma beserta seluruh tamu undangan yang telah hadir memberikan dukungan moral kepada jajaran pengurus baru. Ia menegaskan bahwa MUI memiliki peran penting sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam memberikan nasihat dan pertimbangan terkait berbagai persoalan keagamaan di masyarakat.

“Majelis Ulama Indonesia bukan hanya tempat berhimpun para ulama, tetapi juga menjadi penasehat dalam penyelesaian masalah-masalah keagamaan, baik di lingkungan masyarakat maupun pemerintahan,” ujar H. Nodi Herwansyah.

Sementara itu, Ketua MUI Provinsi Bengkulu yang diwakili oleh Ketua Bidang Koordinator Komisi Fatwa Hukum dan HAM, KH. Alisodik Ahmad, menekankan pentingnya peran MUI dalam menjaga kemaslahatan umat di tengah arus perkembangan zaman yang kian kompleks. Menurutnya, tantangan keagamaan di era modern semakin besar, termasuk munculnya aliran-aliran yang menyimpang dari ajaran Islam yang sebenarnya.

“MUI memiliki tanggung jawab moral dan sosial untuk menertibkan serta membimbing masyarakat agar tidak terjerumus dalam ajaran yang bertentangan dengan syariat Islam. Kami berharap MUI Kabupaten Seluma mampu memperkuat peran tersebut dengan pendekatan yang bijak dan mendidik,” tegas KH. Alisodik.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Bupati Seluma Drs. H. Gustianto menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran MUI Kabupaten Seluma yang selama ini telah bersinergi dengan pemerintah daerah dalam membina kehidupan beragama di masyarakat. Ia mengakui bahwa berbagai persoalan sosial seperti pernikahan usia dini masih menjadi tantangan yang perlu mendapatkan perhatian bersama.

“Masalah perkawinan usia dini ini merupakan tanggung jawab kita semua. Pemerintah daerah bersama MUI harus aktif memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang dampak negatifnya, baik dari sisi sosial, kesehatan, maupun agama,” ujar Wabup Gustianto.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa keberadaan MUI telah memberikan kontribusi nyata dalam mendukung visi dan misi Pemerintah Kabupaten Seluma, yakni *Seluma Emas Berlian* (Elok, Mandiri, Aman, dan Sejahtera, Berlandaskan Iman dan Takwa). Menurutnya, pembangunan di bidang keagamaan tidak bisa diukur secara fisik, tetapi tercermin dari meningkatnya kualitas iman, ibadah, akhlak, dan kehidupan masyarakat.

“Sinergi antara MUI, pemerintah, dan masyarakat sangat penting untuk mewujudkan kehidupan yang tenteram, harmonis, dan diridai Allah SWT,” tutupnya.

Dengan pelantikan pengurus baru ini, diharapkan MUI Kabupaten Seluma semakin kokoh menjalankan perannya sebagai mitra pemerintah dan pengayom umat dalam menjaga persatuan serta keharmonisan kehidupan beragama di Bumi Serasan Seijoan.

Pewarta : Amg

Editing : Adi Saputra